Performa ayam yang bagus ( FCR rendah, IP tinggi) adalah hasil akhir yang diinginkan setiap peternak. Karena hal ini sangat menentukan terhadap penghasilan yang bisa didapatkan oleh peternak. Untuk mendapatkan performa terbaik, peternak bisa melakukan banyak cara, baik dari sisi manajemen pemeliharaan, manajemen pengelolaan SDM, dll. Selain itu, peternak juga harus dan penting untuk memperhatikan penggunaan tempat pakan, khususnya dalm menempatkan kawat pengait ke tabung pakan, hal ini akan sangat berpengaruh terhadap banyak tidaknya pakan yang terbuang dengan percuma. Sifat ayam yang suka mencakar dan memilih-milih pakan dengan paruhnya, berebut pada saat diberikan pakan, akan mengakibatkan banyaknya pakan terbuang, sehingga selain terjadinya pemborosan yang akan menyebabkan bengkak nya FCR, hal ini juga bisa merugikan karena bisa juga sebagai sumber terjadinya penyakit (pakan yang terbuang akan membusuk dan tempat berkembang biaknya jamur).
Dari sisi pemakaian tempat pakan, ada yang bisa dilakukan yaitu dengan cara:1. pergunakan tempat pakan sesuai dengan kebutuhan, sesuaikan jumlahnya dengan populasi ayam (35 tempat pakan per 1000e ayam)
2. pergunakan ukuran tempat pakan yang sesuai dengan kebutuhan ( 3kg, 5kg, 7kg)
3. pergunakan tempat pakan sesuai dengan umur pelihara ayam
4. kaitkan kawat dari baki penampung ke tabung sesuai dengan kondisi ayam. Penempatan kawat ini sangat berpengaruh terhadap banyak sedikitnya pakan yang terbuang, yang akan menyebabkan kerugian peternak.
(Sumber : http://toni-komara.blogspot.com)